T-Mobile dan Starlink Luncurkan Layanan Satelit untuk Ponsel Pintar
Terobosan baru dalam konektivitas seluler, T-Mobile dan Starlink secara resmi meluncurkan layanan satelit yang dirancang khusus untuk ponsel pintar. Layanan inovatif ini bertujuan untuk menyediakan konektivitas di wilayah-wilayah yang selama ini tidak terjangkau oleh layanan seluler tradisional. Kabar baiknya, layanan ini tidak terbatas hanya untuk pelanggan T-Mobile saja, tetapi juga terbuka bagi pelanggan dari operator nirkabel besar AS lainnya.
Jaringan satelit yang digunakan dalam layanan ini beroperasi secara independen dari jaringan seluler yang sudah ada. Sebagai sumber dayanya, layanan ini sepenuhnya mengandalkan satelit-satelit Starlink yang canggih. Namun, untuk dapat terhubung langsung dengan satelit-satelit ini, ponsel yang digunakan harus dilengkapi dengan circuitry (rangkaian) khusus. Ini berarti, tidak semua ponsel yang ada saat ini akan kompatibel dengan layanan satelit ini.
Kemitraan antara Starlink dan T-Mobile ini bahkan menjadi sorotan utama dalam iklan yang ditayangkan saat Super Bowl, salah satu acara televisi dengan jumlah penonton terbesar di Amerika Serikat. Kolaborasi ini bertujuan untuk menghadirkan layanan telekomunikasi di area “zona mati” seluas 500.000 mil persegi di Amerika Serikat. Untuk mewujudkan ambisi ini, mereka akan memanfaatkan satelit Direct to Cell milik SpaceX, perusahaan antariksa yang juga dimiliki oleh Elon Musk, pemilik Starlink.
Ketersediaan dan Harga Layanan
Layanan satelit T-Mobile dan Starlink ini pada awalnya ditawarkan dalam bentuk uji coba beta (beta test) gratis dengan jumlah tempat terbatas. Selama masa uji coba ini, pengguna akan mendapatkan layanan pesan teks gratis, berbagi lokasi, dan layanan pesan teks darurat 911 secara gratis hingga bulan Juni mendatang. Ini merupakan kesempatan bagi pengguna awal untuk merasakan manfaat layanan satelit ini tanpa biaya.
Setelah peluncuran komersial yang direncanakan pada bulan Juli, layanan ini akan dikenakan biaya berlangganan. Pelanggan T-Mobile akan dikenakan biaya $15 per bulan (atau $10 per bulan bagi mereka yang mendaftar selama masa beta). Sementara itu, pelanggan operator lain seperti AT&T atau Verizon dapat menggunakan layanan ini dengan biaya $20 per bulan. Sebagai nilai tambah, layanan satelit ini juga akan digabungkan secara gratis dengan paket Go5G Next dari T-Mobile, memberikan keuntungan lebih bagi pelanggan paket tersebut.
Persyaratan Teknis dan Fitur
Meskipun layanan T-Mobile Starlink secara alami tersedia untuk pelanggan T-Mobile, pelanggan Verizon dan AT&T juga dapat memanfaatkannya. Caranya adalah dengan menggunakan ponsel unlocked (tidak terkunci) yang dilengkapi dengan teknologi eSIM (embedded SIM) atau SIM tertanam. Teknologi eSIM memungkinkan aktivasi paket seluler tanpa kartu SIM fisik. Namun, ada beberapa langkah yang perlu diikuti oleh pelanggan AT&T dan Verizon agar dapat menggunakan layanan ini.
Pertama, pelanggan AT&T dan Verizon harus memiliki ponsel unlocked dengan perangkat lunak terbaru. Kedua, mereka perlu memiliki profil eSIM yang aktif di ponsel mereka. Ketiga, mereka perlu mendapatkan nomor telepon baru yang disediakan oleh T-Mobile. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, pelanggan dari operator lain pun dapat menikmati layanan satelit T-Mobile Starlink di ponsel mereka.
Pada tahap awal peluncuran, layanan ini akan mendukung fitur-fitur dasar seperti pesan teks biasa dan informasi lokasi. Namun, T-Mobile dan Starlink berencana untuk mengembangkan layanan ini lebih lanjut di masa depan. Panggilan suara, pesan teks gambar, dan dukungan data untuk aplikasi terbatas adalah beberapa fitur yang direncanakan akan ditambahkan di kemudian hari. Ketika pengguna memasuki area “zona mati” seluler tradisional, ponsel mereka seharusnya secara otomatis terhubung ke satelit Starlink, memastikan konektivitas tetap terjaga.
Dalam hal kompatibilitas perangkat, sejumlah ponsel pintar populer telah dipastikan kompatibel dengan layanan satelit T-Mobile Starlink. Daftar ponsel yang kompatibel mencakup iPhone mulai dari iPhone 14 ke atas, ponsel Samsung Galaxy mulai dari seri A14/S21 ke atas, seri Samsung Z Flip/Fold 3 dan yang lebih baru, Google Pixel 9 terbaru, serta ponsel Motorola razr/edge/moto g keluaran tahun 2024. Daftar ini kemungkinan akan terus bertambah seiring dengan perkembangan layanan dan peluncuran ponsel-ponsel baru di masa mendatang.
Pembeda dari Layanan Satelit Lain
Penting untuk dicatat bahwa penawaran layanan satelit terbaru dari T-Mobile dan Starlink ini merupakan entitas yang terpisah dari layanan satelit lain yang sudah ada di pasaran, seperti layanan satelit yang ditawarkan oleh Apple. Layanan Apple, misalnya, menggunakan satelit Globalstar sebagai infrastrukturnya. Perbedaan infrastruktur ini berpotensi menghasilkan perbedaan dalam kemampuan dan fitur layanan yang ditawarkan, serta struktur harga yang mungkin berbeda dari waktu ke waktu. Konsumen perlu mempertimbangkan perbedaan-perbedaan ini saat memilih layanan satelit yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka.